Members Login
Username 
 
Password 
    Remember Me  
Post Info TOPIC: SebUtIR KuRMa


Veteran

Status: Offline
Posts: 42
Date:
SebUtIR KuRMa


Cerita Sebutir Kurma

Selesai menunaikan ibadah haji, Ibrahim bin Adham
berniat ziarah ke
mesjidil Aqsa. Untuk bekal di perjalanan, ia
membeli 1 kg kurma dari
pedagang tua dekat mesjidil Haram.

Setelah kurma ditimbang dan dibungkus, Ibrahim
melihat sebutir kurma
tergeletak dekat timbangan. Menyangka kurma itu
bagian dari yang ia
beli, Ibrahim memungut dan memakannya.

Setelah itu ia langsung berangkat menuju Al Aqsa. 4
Bulan kemudian,
Ibrahim tiba di Al Aqsa. Seperti biasa, ia suka
memilih sebuah tempat beribadah pada sebuah ruangan dibawah kubah akhra.
Ia shalat dan
berdoa khusuk sekali. Tiba tiba ia mendengar
percakapan dua Malaikat
tentang dirinya.

"Itu, Ibrahim bin Adham, ahli ibadah yang zuhud dan
wara yang doanya
selalu dikabulkan ALLAH SWT," kata malaikat yang
satu.
"Tetapi sekarang tidak lagi. doanya ditolak karena 4
bulan yg lalu ia
memakan sebutir kurma yang jatuh dari meja seorang
pedagang tua di
dekat mesjidil haram," jawab malaikat yang satu
lagi.

Ibrahim bin adham terkejut sekali, ia terhenyak,
jadi selama 4 bulan
ini ibadahnya, shalatnya, doanya dan mungkin
amalan-amalan lainnya
tidak diterima oleh ALLAH SWT gara-gara memakan
sebutir kurma yang
bukan haknya. "Astaghfirullahal adzhim" Ibrahim
beristighfar.

Ia langsung berkemas untuk berangkat lagi ke Mekkah
menemui pedagang
tua penjual kurma. Untuk meminta dihalalkan sebutir
kurma yang telah
ditelannya. Begitu sampai di Mekkah ia langsung
menuju tempat penjual
kurma itu, tetapi ia tidak menemukan pedagang tua
itu melainkan
seorang anak muda. "4 bulan yang lalu saya membeli
kurma disini dari
seorang pedagang tua. kemana ia sekarang?" tanya
Ibrahim.

"Sudah meninggal sebulan yang lalu, saya sekarang
meneruskan
pekerjaannya berdagang kurma" jawab anak muda itu.
"Innalillahi wa innailaihi roji'un, kalau begitu
kepada siapa saya
meminta penghalalan ?".
Lantas ibrahim menceritakan peristiwa yg dialaminya,
anak muda itu
mendengarkan penuh minat.
"Nah, begitulah" kata ibrahim setelah bercerita,
"Engkau sebagai ahli waris orangtua itu, maukah
engkau menghalalkan
sebutir kurma milik ayahmu yang terlanjur ku makan
tanpa izinnya?".
"Bagi saya tidak masalah. Insya ALLAH saya halalkan.
Tapi entah dengan
saudara-saudara saya yang jumlahnya 11 orang.
Saya tidak berani mengatas nama kan mereka karena
mereka mempunyai hak
waris sama dengan saya."
"Di mana alamat saudara-saudaramu ? biar saya emui
mereka satu persatu."

Setelah menerima alamat, ibrahim bin adham pergi
menemui. Biar
berjauhan, akhirnya selesai juga. Semua setuju
menghalakan sebutir
kurma milik ayah mereka yang termakan oleh ibrahim.

4 bulan kemudian, Ibrahim bin adham sudah berada di
bawah kubah
Sakhra. Tiba tiba ia mendengar dua malaikat yang
dulu
terdengar lagi bercakap cakap.


"Itulah ibrahim bin adham yang doanya tertolak gara
gara makan
sebutir kurma milik orang lain."

"O, tidak.., sekarang doanya sudah makbul lagi, ia
telah mendapat
penghalalan dari ahli waris pemilik kurma itu.Diri
dan jiwa Ibrahim
kini telah bersih kembali dari kotoran sebutir kurma
yang haram karena
masih milik orang lain. Sekarang ia sudah
bebas."

Oleh sebab itu
berhati-hatilah dgn makanan yg
masuk ke tubuh kita, sudah halal-kah? lebih baik
tinggalkan bila
ragu-ragu..."

Semoga bermanfaat.

__________________
"Perjalanan yang panjang menjanjikan sejuta pengalaman, sebentar terlena menuju kesesatan"
Page 1 of 1  sorted by
 
Quick Reply

Please log in to post quick replies.

Tweet this page Post to Digg Post to Del.icio.us


Create your own FREE Forum
Report Abuse
Powered by ActiveBoard