Riak mempunyai ciri dan tanda-tanda sebagaimana kata Ali bin Abi Thalib ra:
Orang yg berlaku riak memiliki tiga ciri, iaitu:
1. Dia menjadi pemalas apabila bersendirian. 2. Dia menjadi rajin jika berada di tengah-tengah orang yg ramai. 3. Dia menambah kegiatan/kerajinan kerjanya jika dipuji dan berkurang jika diejek.
Tanda yg paling jelas adalah berasa senang jika ada orang yg melihat ketaatannya. Andaikan orang tidak melihatnya, dia tidak berasa senang.
Dari sini diketahui bahwa riak itu tersembunyi di dalam hati seperti api yg tersembunyi dalam batu. Jika orang melihatnya maka menimbulkan kesenangan dan kesenangan ini bergerak dengan gerakan yg sangat halus, lalu membangkitkannya untuk menampakkan amalnya. Bahkan ia berusaha agar diketahui amalnya itu baik secara sindiran atau terang- terangan.
Diriwayatkan bahwa Abu Umamah Al-Bahili pernah mendatangi seseorang di masjid yg sedang bersujud sambil menangis ketika berdoa. Kemudian Abu Umamah mengatakan kepadanya: "Apakah engkau lakukan seperti ini jika engkau solat di rumahmu? (Teguran ini dimaksudkan untuk menghilangkan sikap riak)."
__________________
/// Black 3036 HaRiMaU kAnDaNgAN /// I|I Bersatu Aman Sejagat I|I
bahayo sifat riak ni...silap2 bleh jatuh syirik plak...ape tak nyerr....bila bangga diri mulalah kata dia yg terrer,dia yg pandai,dia yg hebat,dia yg supreme,last2 mengaku tuhan mcm firaun tu... na'uzubillahi minzaalik....
__________________
There Can Be Triumph Without Loss, No Victory Without Suffering, No Freedom Without Sacrifice
Riak tak bagus mana pun..........hati puas kerana dapat pujian dari ramai orang..tapi,Allah tahu hakikatnya kan..so..rugi tak...pahala tak dapat.....sebab tak ikhlas....so....apa anugerah tertinggi yg didapati....??? hanya pujian manusia???...rugi tuuuu....fikirkanlah.......
__________________
Mencari pangkaL akar, menemu hujung. Kita seperti roda......Berpusing saling mengambil tempat semula putaran.
sesungguhnya tiap amal itu di ukur dari niat nyer...
Apa pun, biar allah yang menentukan, kerana kita sering silap dalam menilai hati manusia. jangan tersalah sangka menghukum si polan begitu dan begini, di khuatiri tersilap, dah la tak menyumbang, membunuh pulak kita akan prospek amalan dia... jadi fitnah yang berpanjangan...
Nabi pun menunjukkan hasil amalan nya untuk di perhatikan oleh allah dan umat manusia, agar tertarik kepada Islam...
Umat manusia benci Islam sekarangni pun sebab kita gagal menunjukkan hasil kerja atau amalan yang berkesan dan boleh di terima umum sebagai imej ketinggian Islam...
Firman Allah...
Surah Attaubah, ayat 105.
Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.
masalahnya prinsip kita selama ini hanya percaya amalan itu hanya akan di lihat di hari kiamat nanti, sedangkan rasulullah istiharkan, tunjukkan kepada manusia hasil pengurusannya utk memikat mereka.... sampai tulis surat kepada raja raja luar...
kalau kita terus dengan sikap tersirat begini... bila orang kafir nak tertarik dan masuk Islam ...?